Pantai Sungai Bakau Kian Tahun Tampak Tidak Terawat, Kinerja Dinas Pariwisata Dipertanyakan

0
32

BERITASERUYAN.COM– Objek wisata Pantai Sungai Bakau di Kecamatan Seruyan Hilir Timur yang dulunya menjadi primadona masyarakat saat liburan kini kondisinya tampak memprihatinkan. Pasalnya dari tahun ke tahun sangat minim ditemukan adanya inovasi pembanguan di objek wisata yang dikelola oleh Pemerintah Daerah Seruyan itu.

Pantauan baru-baru ini pun, kondisi destinasi wisata utama di Kabupaten Seruyan itu tampak memprihatinkan dengan keadaan penuh sampah, toilet kotor dan beberapa fasilitas lainnya seperti wahana permainan yang sudah tidak berfungsi. Kondisi tersebut tentu membuat para wisatawan enggan untuk berkunjung lagi.

Kondisi tersebut juga menjadi sorotan masyarakat. Ramai sebelumnya pasca libur lebaran Idul Fitri, warganet yang mengunggah postingan di akun media sosialnya yang memberikan kritikan terhadap tempat wisata Pantai Sungai Bakau yang tampak tidak terawat.

Bukan hanya warganet, warga sekitarpun turut memberikan komentar terkait kondisi pantai tersebut. Seperti Ina, yang menurutnya Pantai Sungai Bakau tampak jauh dari kata terurus.

“Sayang sekali, padahal ini tempat favorit para keluarga setiap libur lebaran. Tapi sekarang jorok, kotor, dan tidak nyaman, sehingga anak muda sekarang memilih beralih ke pantai lain. Tumpukan sampah terlihat berserakan. Toilet umum yang tersedia pun dalam kondisi tidak layak pakai, kotor, dan tanpa air bersih,” ujarnya.

Selain masalah kebersihan, sejumlah warga juga mengeluhkan maraknya pungutan liar oleh oknum tak bertanggung jawab. Tidak ada kejelasan terkait tiket masuk, parkir, maupun retribusi lain yang diminta di sekitar area pantai.

Situasi ini kontras dengan beberapa tahun silam, di mana Pantai Sungai Bakau kerap menjadi sorotan positif dengan adanya berbagai kegiatan dan pembenahan dari pemerintah daerah. Kini, dengan minimnya perhatian dan tidak adanya inovasi pengelolaan, kawasan wisata ini dinilai mengalami kemunduran.

Kondisi tersebut memunculkan pertanyaan besar dari masyarakat terhadap kinerja Dinas Pariwisata Kabupaten Seruyan. Minimnya pengawasan, kurangnya perawatan fasilitas umum, dan lemahnya penegakan aturan di kawasan wisata memicu kekhawatiran akan keberlangsungan pariwisata daerah.

Warga berharap pemerintah daerah, khususnya Dinas Pariwisata, segera mengambil langkah konkret untuk menata kembali Pantai Sungai Bakau, mulai dari kebersihan, pengelolaan fasilitas, hingga penertiban pungutan liar, demi mengembalikan daya tarik wisata yang sempat membanggakan masyarakat Seruyan. (WD)

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments