BERITASERUYAN.COM- Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan mendorong pemerintah setempat untuk membangun wisata susur sungai di kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hatantiring ini.
Anggota DPRD Seruyan, Bejo Riyanto mengatakan, wilayah Seruyan dari letak geografisnya memiliki banyak sungai dan anak sungai dan menyimpan pesona atau keindahan disetiap sudutnya. Melihat potensi tersebut, dirinya berkeinginan jika potensi ini dapat dimanfaakan oleh pemerintah daerah untuk menyulap sungai tersebut sebagai tempat untuk berkreasi masyarakat, seperti dengan adanya wisata susur sungai yang dimaksud.
“ Menurut sudut pandang saya, sungai Seruyan ini sangat strategis dijadikan tempat wisata susur sungai, masyarakat pun pastinya juga mengharapkan hal demikian. Banyak hal positif nantinya jika wisata susur sungai tersebut dapat direalisasikan oleh pemerintah, salah satunya dapat dijadikan sebagai sumber Pendapat Asli Daerah (PAD),” ujarnya.
Lanjut disampaikannya, selain berdampak pada sumber pendapatan daerah, adanya wisata susur sungai juga dapat dijadikan wadah bagi masyarakat untuk menambah penghasilan ekonomi. Banyaknya para nelayan seperti di Kota Kuala Pembuang nantinya dapat diberdayakan melalui kapal atau perahu yang mereka miliki untuk dimanfaatkan sebagai sarana untuk para wisatawan yang ingin menyusuri sungai.
Kendati demikian, ini perlu dukungan penuh oleh pemerintah daerah melalui stakeholder terkait. Untuk membangun wisata susur sungai tidak memerlukan anggaran yang besar, cukup hanya memberdayakan masyarakat setempat dalam pengelolaannya, dan yang perlu tingkatkan hanya keindahan sungai seperti ikon-ikon menarik yang perlu ditambahkan di pinggiran sungai serta kebersihan sungai yang perlu tetap dijaga.
Oleh karena itu, Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini sangat mengharapkan pembangunan wisata susur sungai dapat direalisasikan oleh pemerintah setempat, selain tempatnya yang dinilai cukup strategis, manfaat yang dirasakan nantinya pun akan banyak, baik untuk pemerintah maupun masyarakat. Selain itu juga, anggaran yang dikeluarkan pemerintah juga tidak terlalu besar sehingga lebih efisien.” Ini semua demi kemajuan inovasi pembangunan di wilayah Bumi Gawi Hatantirng ini,” ujarnya. (jIB)
