BERITASERUYAN.COM- Pemberhentian kerja terhadap tenaga penyuluh perikanan di Kecamatan Hanau oleh pemerintah daerah menjadi polemik ditengah masyarakat saat ini, Dimana berdasarkan keterangan masyarakat setempat adanya tenaga penyuluh sebelumnya memliki kontribusi yang cukup besar bagi pengembangan sektor perikanan di daerah tersebut. Hal ini diungkap oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Arahman.
“ Saya selaku wakil rakyat ingin mempertanyakan kepada pemerintah setempat terkait diberhentikannya tenaga penyuluh di Hanau itu, karena berdasarkan keterangan warga sekitar, tenaga penyuluh yang diberhentikan itu tidak mempunyai masalah apa-apa dan menurut meraka cukup berkompeten dan sangat membantu warga dalam mengembangkan sektor perikanannya,” ujarnya.
Melihat dari keterangan warga tersebut, ia menilai bahwasannya alasan pemberhentian hanya secara sepihak dan tidak mengutamakan kepentingan warga. Padahal menurutnya dengan adanya tenaga penyuluh tentunya akan memiliki peranan penting bagi kemajuan sektor perikanan daerah tersebut khususnya untuk wilayah Bumi Gawi Hatantiring ini. Karena fungsi dari tenaga penyuluh yakni memberikan bimbingan serta binaan kepada masyarakat baik secara administrasi maupun pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) disektor perikanan itu sendiri.
Dengan tidak adanya lagi tenaga penyuluh perikanan untuk warga di daerah tersebut, Politikus partai Demokrat tersebut dirinya meminta agar pemerintah daerah memberikan solusi secara arif dan bijaksana, dimana berdasarkan informasi yang diterimanya semenjak tidak adanya lagi tenaga penyuluh, banyak nelayan setempat yang saat ini mengeluh dan kesulitan menyelesaikan persoalan-persoalan mereka, seperti halnya dalam mengurus administrasi pengajuan proposal bantuan perikanan dan lain sebagainya.
“ Perlu diketahui, sebelumnya itu ada 1 orang tenaga penyuluh yang ditugaskan disitu, namun diberhentikan. Maka dari itu saya ingin tau apa penyebabnya sampai dia dipecat dari kerjaannya. Walaupun alasannya logis, saya minta adakan solusinya untuk warga dan kembali tempatkan tenaga penyuluh yang baru agar dapat mengentaskan masalah perikanan masyarakat setempat,” pungkasnya. (Jib)
