BEEITASERUYAN.COM– Komunitas Pelita Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) bekerja sama dengan BUMN Kuala Pembuang menggelar kegiatan pelatihan pembuatan kerupuk dari nasi, yang dilaksanakan di Kantor BUMN Kuala Pembuang. Kegiatan ini diikuti oleh para anak berkebutuhan khusus sebagai upaya meningkatkan kreativitas dan kemandirian ekonomi keluarga.
Pelatihan tersebut dipandu oleh Sofihah, orang tua dari Dafa yang merupakan anak penyandang disabilitas. Dalam kegiatan ini, ia membagikan keterampilannya dalam mengolah nasi sisa menjadi kerupuk yang renyah dan memiliki cita rasa khas. Produk kerupuk hasil kreasinya kini bahkan telah memiliki kemasan sendiri dan mulai dikenal karena rasanya yang enak.
“Dengan pelatihan ini, saya ingin berbagi ilmu kepada teman-teman di komunitas Pelita ABK. Selain mengurangi nasi yang terbuang sia-sia, kerupuk dari nasi ini juga bisa menjadi peluang usaha rumahan,” tuturnya di Kuala Pembuang, Rabu (29/10).
Kegiatan ini turut didampingi oleh Yulia Tanti Nova dari Komunitas Pelita ABK, yang memberikan dukungan selama proses pelatihan berlangsung. Ia menyampaikan terima kasih kepada pihak BUMN yang telah menyediakan wadah bagi komunitas Pelita ABK untuk menyalurkan kreativitas dan membangun semangat kewirausahaan.
“Terima kasih kepada BUMN yang sudah memberikan kesempatan bagi kami untuk melaksanakan kegiatan ini. Semoga melalui pelatihan seperti ini, para orang tua dan anak-anak berkebutuhan khusus semakin termotivasi untuk berkarya,” ujarnya.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan semakin banyak keluarga yang tergabung dalam Komunitas Pelita ABK mampu mengembangkan potensi diri dan menciptakan peluang usaha mandiri dari keterampilan sederhana namun bernilai tinggi. (Isn)







