BERITASERUYAN.COM – KASONGAN – Alfriyano, S.Sos sudah resmi menjadi Anggota DPRD Kabupaten Katingan masa Bakti 2024-2029, setelah dilantik dan mengucapkan sumpah/janji, pada 14 Agustus 2024 lalu. Pria yang mengajukan pensiun dini dari institusi Polri pada Tahun 2023, menyatakan keseriusan dan kesungguhannya ingin membangun Kabupaten Katingan yang lebih baik kedepannya.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini berharap, Katingan lebih maju lagi dan keberadaan dirinya sebagai wakil rakyat bisa lebih bermanfaat bagi seluruh masyarakat di Bumi Penyang Hinje Simpei. “Legislatif dan eksekutif merupakan mitra untuk membangun Kabupaten Katingan. Ini merupakan dua lembaga yang saling membutuhkan, terutama dalam upaya membangun daerah,” ujarnya, baru-baru ini.
Menurut Yano—panggilan akrab Alfriyano—dalam proses penganggaran untuk membangun Kabupaten Katingan, eksekutif selaku tim anggaran dan legislatif selaku badan anggaran. “Dalam membangun daerah, tidak serta merta langsung diselenggarakan, tapi harus dilakukan pembahasan terlebih dahulu oleh eksekutif bersama legislatif. Setelah ada kesepakatan bersama, baru ditetapkan melalui Peraturan Daerah (Perda) semua program yang akan dilaksanakan,” tuturnya.
Sehingga, lanjutnya, apa saja yang dibangun nantinya bisa bermanfaat seoptimal mungkin dalam meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat di Kabupaten Katingan ini. “Karena anggaran pembangunan merupakan uang rakyat dari berbagai jenis pajak dan retribusi yang dibayar. “Baik pembayaran pajak kendaraan bermotor, perizinan, retribusi sampah, pembuatan IMB dan lainnya,” Kata Yano.
Diakuinya, jika dana yang dianggarkan untuk pembangunan selama beberapa tahun ini selalu terbatas. Sehingga, ketika ada usulan pembangunan dari masyarakat melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Pemkab Katingan dan usulan melalui reses anggota DPRD, tidak semua harus diakomodir. “Tetapi, dilihat dari usulan yang memang prioritas dan mendesak,” ucapnya.
Dia menyebut, hingga kini usulan yang memang mendesak seperti infrastruktur ruas jalan. Karena masih ada beberapa ruas jalan darat di Kabupaten Katingan ini, belum terakses hingga ke ibukota. Contohnya, ruas jalan dari Kereng Pakahi, Kecamatan Kamipang hingga Desa Kampung Melayu, Kecamatan Mendawai.
“Jika ruas jalan itu nantinya bisa terakses, maka saya yakin, kesejahteraan dan perekonomian masyarakat Katingan dari tahun ke tahun akan meningkat,” kata anggota dewan asal Daerah Pemilihan Katingan I yang meliputi Kecamatan Katingan Hilir, Tewang Sangalang Garing dan Pulau Malan ini. (R1)