Ketua DPRD Katingan Himbau Masyarakat Mengantisipasi Terjadinya Karhutla

0
2

BERITASERUYAN.COM – KASONGAN – Diprediksi Kabupaten Katingan akan memasuki musim kemarau mulai Bulan Agustus 2024. Menghadapi hal itu, pihak dewan mengajak semua pihak untuk bersama mengantisipasi sejak dini terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Bumi Penyang Hinje Simpei.

Ketua DPRD Kabupaten Katingan, Marwan Susanto, S. Sos mengimbau seluruh lapisan masyarakat agar mengantisipasi dan selalu waspada terhadap bahaya karhutla. Pasalnya, saat ini kondisi cuaca masih tidak menentu.

“Salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi karhutla adalah dengan tidak membakar lahan dan tidak membuka lahan dengan cara dibakar. Mengingat beberapa bulan kedepan diprediksi sudah memasuki musim kemarau, sehingga rawan sekali terjadi karhutla yang nantinya akan menimbulkan kabut asap,” kata Marwan saat diwawancara sejumlah wartawan, Jumat (17/05/2024).

Dia juga berpesan kepada seluruh masyarakat Katingan, agar menahan diri dengan tidak membakar lahan pada musim kemarau. Karena jika terjadi kabut asap,  maka akan sangat mengganggu aktivitas masyarakat baik proses belajar mengajar, transportasi dan kegiatan sehari-hari lainnya. “Selain itu, juga akan sangat berdampak pada kesehatan kita. Sehingga, kita harus mengantisipasi sejak dini terjadinya karhutla agar tidak sampai meluas,” imbuh Marwan.

Pada kesempatan itu, dia juga mengingatkan kepada masyarakat untuk menjaga lahannya yang kosong. Pasalnya tidak menutup kemungkinan, bisa saja terjadi karhutla lantaran bukan karena sengaja dibakar. “Mungkin saja ada yang tidak sengaja membuang puntung rokok, sehingga kemudian api membesar dan menyebabkan kebakaran lahan,” tuturnya.

Marwan meminta, agar seluruh sarana dan prasarana untuk mengatasi karhutla dipersiapkan mulai saat ini. Selain itu, mengutamakan upaya pencegahan dini atau upaya preventif dengan pemantauan kondisi harian di lapangan. Monitoring dan pengawasan harus sampai bawah. Pasalnya, potensi Karhutla yang dihadapi tahun ke tahun memiliki eskalasi dan karakter yang berbeda-beda, disebabkan oleh iklim dan cuaca. “Saya juga menghimbau, agar semua pihak terkait selalu siaga jika sewaktu-waktu terjadi karhutla nantinya,” ujarnya. (R1)

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments