BERITASERUYAN.COM-Â Bupati Kabupaten Seruyan Yulhaidir menegaskan kepada seluruh pejabat di lingkungan pemerintah Seruyan untuk tidak melaksanakan Korupsi Kolusi nepotisme (KKN). Hal tersebut ditujukan agar perjalanan pemerintahan Kabupaten Seruyan berjalan sehat. Penegasan tersebut diungkapkannya pada saat membuka kegiatan rapat kordinasi program pencegahan korupsi pada pemerintah daerah Kabupaten Seruyan. Jumat (9/4).
Dihadapan Kasatgas Pencegahan Direktorat III Koordinasi dan Supervisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia (RI) Edi Suryanto, Yulhaidir menegaskan dirinya terus mengingatkan kepada pejabat di Seruyan untuk tidak melakukan KKN, bahkan dirinya menerapkan tidak adanya praktek sogok menyogok terhadap sejumlah jabatan di Seruyan.” Saya serius terhadap pencegahan KKN,” ujar Yulhaidir.
Maka dari itu, dirinya menegaskan agar pejabat di Seruyan tidak melakukan KKN jika tidak ingin berurusan dengan hukum.” Kalau tetap melakukan berarti itu konsekuensi yang harus diambil oknum pejabat itu sendiri,” katanya.
Selain itu, Yulhaidir meminta agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Seruyan melaksanakan pekerjaan sesuai dengan prosedur dan aturannya, sehingga tidak ada urusan hukum dikemudian hari. (Yg)