BERITASERUYAN.COM- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan Zuli Eko Prasetyo meminta kepada para calon kepala desa (Kades) yang mengikuti kompetisi pada pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak dalam waktu dekat ini agar tidak melakukan ancaman dan intimidasi kepada masyarakat agar memilihnya pada pesta demokrasi tingkat desa.
Menurut politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) tersebut, dirinya menerima informasi adanya oknum calon kades dan simpatisannya yang mulai main ancam kepada masyarakatnya demi mempengaruhi pilihan masyarakat untuk memilih oknum calon kades tersebut, dimana informasi yang diterimanya bahwasannya oknum tersebut mengancam tidak akan merealisasikan usulan program dari masyarakat diwilayahnya di pemerintah daerah jika tidak memilihnya pada pilkades yang direncanakan akan di gelar 16 Maret 2021 mendatang.
Untuk itu, dirinya meminta kepada oknum tersebut agar menyudahi ancaman dan intimidasi tersebut karena sangat tidak baik untuk pelaksanaan pesta demokrasi ditingkat desa itu nantinya. Selain itu jika memang masih terjadi dirinya akan memanggil oknum kades yang nakal tersebut dan meminta aparat penegak hukum memproses oknum calon kades dan simpatisannya tersebut.” Laporan ada namun saya coba komunikasikan lagi agar tidak melakukan intimidasi tersebut,” ujarnya.
Lebih jauh diungkapkanya, para calon kades dan simpatisannya seharusnya menyampaikan visi misi dan program andalannya untuk meyakinkan masyarakat untuk memilihnya, maka dari itu perbedaan dalam demokrasi sudah tentu hal yang biasa maka dari itu perbedaan itu harus dikemas dengan baik agar tidak menjadi konflik yang pada akhirnya merusak kamtibmas diwilayahnya nantinya.” Mari bersaing dengan sehat jangan sampai ada ancaman dan intimidasi,” pintanya. (YG)