MUARA TEWEH – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Barito Utara (Barut) menegaskan komitmennya dalam menjaga stabilitas daerah melalui penguatan ideologi, politik, ketahanan, serta kewaspadaan nasional.
Kepala Kesbangpol Barut, Rayadi, menyampaikan bahwa kewaspadaan nasional terus diperkuat agar masyarakat memiliki kesiapsiagaan dan kesigapan dalam mendeteksi serta mencegah dini terhadap potensi kerawanan yang muncul.
Rayadi menyebut, permasalahan yang dihadapi Barito Utara cukup kompleks. Tantangan nyata dalam menjaga stabilitas daerah meliputi: Persoalan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Penyalahgunaan narkoba (Barut ditetapkan BNNP sebagai zona merah). Maraknya sengketa lahan antara masyarakat dan perusahaan.
Terkait solusi, Rayadi menekankan bahwa penanganan berbagai persoalan ini harus melibatkan seluruh perangkat daerah, instansi vertikal, partai politik, lembaga politik, serta organisasi kemasyarakatan.
“Permasalahan ini bukan hanya tanggung jawab Kesbangpol semata, tetapi menjadi tanggung jawab bersama. Sinergi semua pihak diperlukan agar upaya peningkatan indeks demokrasi, harmoni, dan kewaspadaan nasional dapat terwujud, sehingga kehidupan masyarakat tetap rukun, tertib, damai, dan bahagia demi tegaknya NKRI,” tegas Rayadi, Selasa (26/8/2025).(Red/Adm)







