BERITASERUYAN.COM- Masyarakat Kabupaten Seruyan saat ini digegerkan dengan adanya salah satu warga Seruyan yang berdomisili di Kecamatan Seruyan Hilir Kabupaten Seruyan yang meninggal dunia di RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya. parahnya diagnosa awal dari RSUD Kuala Pembuang pasien mengalami sakit jantung malah ketika dilakukan perawatan di RSUD Doris Sylvanus reaktif positif covid-19.
Juru Bicara Gugus Tugas Percapatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Seruyan H Sugian Noor membenarkan informasi tersebut, dimana salah satu warga Seruyan tersebut bermula pasien yang berasal dari desa Persil Raya itu masuk berobat di RSUD Kuala Pembuang pada 19 April 2020 dan pada saat pemeriksaan pasien menderita odema paru.
Selanjutnya pada 20 April pasien dirujuk ke RSUD DR. Murjani Sampit dan sempat diobservasi di IGD RSUD setempat dan kemudian dirujuk kembali ke RSUD Doris Sylvanus Palangkaraya dengan diagnosa serangan jantung.
“Setelah tiba di RSUD Doris Sylvanus sekitar pukul 02:00 WIB di IGD sempat dilakukan pemeriksaan dan Rapid Test dengan hasil reaktif positif,” katanya di Kuala Pembuang, Selasa (21/4).
Akan tetapi, pasien tidak sempat dilakukan pemeriksaan SWAB, hal tersebut dikarenakan pasien masih berada di IGD dan belum dimasukkan ke ruangan isolasi. Lalu sekitar pukul 04:30 WIB pasien dinyatakan meninggal dunia dan dimakamkan di Palangkaraya dengan protokol Covid-19.
Karena berdasarkan hasil Rapid Test dengan reaktif positif tersebut, pihaknya akan melakukan tracking kesemua pihak yang kontak dengan pasien, baik itu keluarga, rekan kerja pihak medis baik itu di Puskemas maupun RSUD serta warga lainnya. “Semua akan kita data dan dilakukan Rapid Test,” pungkasnya. (YG)