BERITASERUYAN.COM – Ratusan Anggota Koperasi yang tergabung dalam Koperasi KSU Sejahtera menggelar aksi di depan Kantor Bupati Seruyan. Aksi ini dipicu oleh tuntutan agar hak-hak masyarakat segera ditindaklanjuti, terutama terkait kewajiban pihak bank yang dinilai menjadi hambatan dalam proses pencairan.
Penanggung jawab aksi, Mutmainah, menyampaikan bahwa masyarakat sudah menjalankan aturan koperasi, sehingga mereka berhak menuntut kejelasan. “Karna ada beberapa oknum juga ke bank dan menganggap itu sesuatu yang menghambat, padahal dari kami mau karena kami telah menjalankan aturan koperasi. Yang penting hak masyarakat dikeluarkan,” tegasnya di Kuala Pembuang, Senin (22/9).
Hal senada diungkapkan juru bicara aksi, Askur, yang menyebut jumlah warga yang hadir dalam aksi tersebut mencapai lebih dari 700 orang. “Data awal sekitar 500 orang, tapi sepertinya lebih dari itu. Sekarang sudah sekitar 700-an warga yang ikut menyuarakan aspirasi,” katanya.
Bupati Seruyan, Ahmad Selanorwanda, hadir langsung di tengah massa untuk meredam ketegangan dan memberikan penjelasan. “Kami sudah melakukan beberapa opsi penyelesaian. Untuk mempercepat, saya minta perwakilan 15 orang pengurus atau anggota koperasi ikut rapat bersama kami di aula, agar solusi bisa segera dicapai,” ujarnya.
Situasi aksi berlangsung kondusif dengan pengawalan aparat keamanan. Anggota Koperasi berharap agar hasil pertemuan dengan bupati dapat membawa titik terang dan memastikan hak masyarakat benar-benar tersalurkan sesuai dengan kesepakatan yang ada. (Isn)
