PALANGKA RAYA – DPRD Kota Palangka Raya menggelar rapat paripurna ke-11 untuk mendengarkan jawaban Wali Kota Palangka Raya terhadap pandangan umum fraksi-fraksi pendukung DPRD. Hal ini disampaikan Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Subandi, kepada awak media usai rapat, Kamis 24 Juli 2025.
Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Subandi, menyatakan bahwa secara umum jawaban Wali Kota telah mencakup berbagai pertanyaan dan saran fraksi. Namun, sejumlah isu teknis yang berkaitan langsung dengan pengelolaan anggaran akan dibahas lebih lanjut dalam rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama Tim Pemerintah Kota.“Pembahasan ini menyangkut hal-hal krusial seperti pendapatan daerah, realisasi belanja, serta besarnya SILPA yang masih menjadi catatan. Ini akan menjadi dasar evaluasi untuk penyusunan perubahan APBD tahun 2026,” ujar Subandi.
Menurutnya, fraksi-fraksi DPRD menekankan pentingnya mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), baik dari sektor pajak maupun retribusi. Evaluasi dilakukan untuk mengetahui seberapa besar capaian pendapatan dan kendala yang dihadapi selama tahun anggaran berjalan.
Selain pendapatan, kinerja belanja daerah tahun 2024 juga menjadi fokus. DPRD ingin memastikan efektivitas penggunaan anggaran, serta menilai apakah program-program yang telah dianggarkan sudah direalisasikan secara maksimal atau belum. Tim anggaran eksekutif diminta menyampaikan penjelasan rinci dalam forum teknis lanjutan.
Mengenai, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) tahun lalu turut menjadi sorotan. Perencanaan anggaran dinilai terlalu tinggi, sehingga realisasi di lapangan tidak optimal. Kondisi ini menimbulkan gap antara rencana dan pelaksanaan yang berdampak pada efektivitas pembangunan.
Menanggapi berbagai masukan, Wali Kota menyatakan secara terbuka menerima seluruh saran fraksi, khususnya yang menyangkut pelayanan publik, prioritas pembangunan, dan peningkatan PAD. Rapat Badan Anggaran dijadwalkan segera dilaksanakan sesuai agenda yang ditetapkan Badan Musyawarah (Banmus). Hasil pembahasan akan disampaikan dalam rapat paripurna lanjutan yang direncanakan digelar pekan depan.
Subandi menegaskan bahwa seluruh fraksi DPRD telah menyatakan menerima tanggapan Wali Kota dan sepakat untuk melanjutkan pembahasan LKPj hingga tahap pengesahan. “Masukan yang belum terjawab secara rinci akan dibahas dalam forum lanjutan agar keputusan yang diambil benar-benar berbasis evaluasi menyeluruh,” tandasnya. (Red)







