BERITASERUYAN.COM-Â sudah beberapa kali agenda di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan tidak mencapai kuorum kehadiran sejumlah wakil rakyat di Seruyan.
Pantauan media beritaseruyan.com, pembahasan RPJMD dan LKPJ Bupati Seruyan tidak dihadiri tiga fraksi di DPRD Seruyan yakni fraksi PAN-Hanura, fraksi PDI Perjuangan dan fraksi Partai Kebangkitan Pembangunan Demokrasi Nasional (Kepedean) sedangkan yang hadir hanya dua fraksi yang hadir yakni fraksi Golkar dan fraksi Gerakan Indonesia Raya Adil Sejahtera (Gerindra-PKS).
Absennya sejumlah anggota DPRD Seruyan yang tergabung di tiga fraksi tersebut berjumlah 16 orang dari 25 orang anggota DPRD Seruyan tentu saja sejumlah agenda di DPRD Seruyan terhalang karena tidak kuorum dalam mengambil keputusan di setiap agenda penting di DPRD Seruyan.
Seperti agenda paripurna yang dilaksanakan di DPRD Seruyan Rabu (26/3), dua agenda paripurna yakni RPJMD dan LKPJ tidak bisa dilaksanakan karena tidak memenuhi kehadiran anggota.
Sementara itu Wakil Ketua I DPRD Seruyan Harsandi usai memimpin paripurna mengungkapkan kekecewaannya bahwasannya seharusnya anggota DPRD Seruyan itu bekerja untuk kemajuan Seruyan tentunya setiap agenda di DPRD Seruyan harus diikuti.” Ini sangat memalukan lembaga DPRD Seruyan, ” ujarnya.
Menurutnya, informasi yang berkembang ketidak hadiran mereka di duga dikarenakan permasalahan pokok pikiran (pokir) mereka yang di potong, namun dirinya menegaskan bahwasannya DPRD Seruyan jangan hanya terpaku dengan pokir namun kepentinga kemajuan Seruyan juga jadi hal utama.
Sebelumnya Ketua Fraksi PAN-Hanura Bejo Riyanto mengungkapkan ketidak hadiran mereka bahwasannya hal ini ditenggarai dengan buruknya komunikasi antara eksekutif dan legislatif sehingga membuat sejumlah anggota DPRD Seruyan menyatakan sikap.” Ingat menjalankan pemerintahan itu tidak hanya eksekutif melainkan pihak legislatif, ” tegasnya. (R1)