BERITASERUYAN.COM– Dalam kegiatan Reses Masa Persidangan II Tahun Sidang 2024/2025, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, dari Daerah Pemilihan (Dapil) III menyoroti kondisi pemukiman di wilayah setempat.
Koordinator Tim Reses Dapil III, Kuling menyampaikan bahwa berdasarkan pantauan tim reses di beberapa desa, ditemukan bahwa sebagian besar rumah penduduk masih dalam kondisi tidak layak huni. Selain itu, di sejumlah lokasi di ibu kota kecamatan dalam Dapil III, masih terdapat area kumuh, meski pemerintah telah memberikan bantuan rehab rumah bagi warga kurang mampu. Namun, bantuan tersebut dinilai belum mencukupi karena masih banyak warga yang belum mendapat bantuan.
Menanggapi kondisi tersebut, anggota DPRD Seruyan Dapil III mendorong Pemerintah Daerah, melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (PERKIMTAN), untuk melanjutkan serta memperbanyak program bantuan rehabilitasi rumah. Bantuan tersebut diharapkan tidak hanya berasal dari program Pemerintah Pusat tetapi juga dianggarkan melalui APBD Kabupaten Seruyan, guna memastikan seluruh warga yang membutuhkan bisa merasakan manfaatnya.
“Ini menjadi perhatian serius dikarenakan masih banyak warga yang tinggal di rumah dengan kondisi kurang layak. Diharapkan pemerintah terus meningkatkan jumlah bantuan rehab rumah agar kesejahteraan masyarakat dapat meningkat,” ungkapnya, saat menyampaikan laporan hasil reses, Senin (10/2).
Dengan adanya program lanjutan dan penambahan bantuan rehab rumah, diharapkan persoalan rumah tidak layak huni di wilayah Dapil III dapat teratasi secara bertahap. (WD)