BERITASERUYAN.COM– Pj Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Seruyan, dr. Bahrun Abbas, M.P.H dan Kepala Polres (Kapolres) Seruyan AKBP Dr. Han’s Itta P., S.I.K., M.M., M.I.K. mengunjungi peternak ayam petelur yang sukses mengembangkan usaha, bertempat di Koperasi Produsen Mugi Desa Bersama, Selasa (21/1).
Kunjungan ini bertujuan untuk melihat langsung perkembangan usaha peternakan ayam petelur yang merupakan program dari KUP yang dijalankan bersama PT. Bangun Jaya Alam Permai-03 (BJAP-3).
Dalam kunjungan tersebut, Pj Sekda dan Kapolres berbincang dengan para peternak mengenai berbagai tantangan dan keberhasilan yang mereka hadapi dalam menjalankan usaha peternakan. Para peternak menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan sangat membantu mereka dalam meningkatkan perekonomian di masyarakat agar tidak tergantung pada sawit semata.
Pj Sekda menyampaikan apresiasinya kepada para peternak yang telah bekerja keras dan memanfaatkan program ini dengan baik. Dirinya berharap usaha ini bisa dikembangkan, bisa menjadi contoh, bahwa kita bisa mengembangkan usaha lain dari sisi perekonomian, tidak harus dari sawit tetapi dari luar sawit pun ada usaha yang menguntungkan. Ia berharap langkah selanjutnya dengan KUP ini bisa ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi ataupun pusat untuk NOP dan BJAP hingga masyarakat bisa tahu berapa yang menjadi KUP dari masing-masing koperasi, sehingga masyarakat dapat lebih mengembangkan usahanya.
Ia juga menekankan pentingnya keberlanjutan program ini untuk mendukung peningkatan ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) akan terus mendorong kerja sama antara pemerintah daerah dan pihak terkait untuk memastikan program ini berjalan lancar dan memberikan manfaat yang maksimal.
Para peternak menyambut baik kunjungan Sekda dan merasa termotivasi untuk terus mengembangkan usaha mereka. Mereka berharap dukungan dan perhatian dari pemerintah daerah dapat terus berlanjut sehingga usaha peternakan ayam petelur di daerah ini dapat semakin maju dan berkontribusi dalam pemenuhan kebutuhan pangan nasional.
Ketua Koperasi Mugi Bina Bersama, Kino Imran, menerangkan bahwa usaha ayam petelur telah berjalan dengan 1.000 ekor ayam, menghasilkan sekitar 800 butir telur per hari. Telur-telur tersebut akan didistribusikan ke pasar dan perusahaan sekitar. Rencana pengembangan usaha ini mencakup penambahan kandang dan jumlah ayam untuk meningkatkan produksi. (WD)
