BERITASERUYAN.COM– Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau terus berupaya membangun infrastrultur menuju ibukota Kecamatan Sebangau Kuala, dimana pada tahun ini Pemkab melalui Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (DPUPR) setempat menggelontorkan anggaran sebesar Rp25 milyar untuk rekonstruksi ruas jalan Maliku-Bantanan.
Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani mengungkapkan pada APBD 2024 sudah dialokasikan anggaran sebesar Rp20 miliar dan pada APBD perubahan sebesar Rp5 miliar.
“Informasi dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, material sudah merapat dan tinggal pengerjaan saja,” kata Nunu Andriani belum lama tadi
Pj Bupati berharap, jika nanti pengerjaan ruas jalan poros yang menghubungkan Kecamatan Sebangau Kuala-Kecamatan Maliku itu selesai, masyarakat bisa bersama-sama merawat dan menjaga jalan tersebut.
“Saya mengajak masyarakat untuk bersama-sama merawat dan menjaga jalan. Jangan sampai truk membawa muatan yang melebihi kemampuan badan jalan. Sehingga umur badan jalan bisa panjang dan bisa dinikmati masyarakat. Kalau angkutan melebihi kemampuan badan jalan, maka jalan kita akan cepat rusak kembali. Merawat dan menjaga jalan ini adalah tugas kita bersama,” tegas Nunu.
Dia menambahkan, jika umur badan jalan itu panjang masyarakat yang akan menikmati dan diuntungkan.
“Kalau badan jalan itu umurnya panjang, masyarakat bias menikmati dengan mengangkut keluar komoditas dari Sebangau Kuala,” ujarnya.
Demikian pula, lanjut Nunu, angkutan material dan kebutuhan pokok menuju Sebangau Kuala akan lebih lancar dan biaya lebih murah.
“Sehingga harga material dan kebutuhan pokok lebih murah. Sehingga daya beli masyarakat juga meningkat,” kata Nunu.
Namun, katanya jika jalan itu kondisinya rusak, maka distribusi barang akan sulit dan memerlukan biaya yang mahal.
“Ruas jalan dari Maliku ke Sebangau Kuala masih banyak berlubang. Itu menjadi pekerjaan rumah (PR) bersama. Mudah-mudahan bias segera diselesaikan,” pungkasnya. (red)
