BERITASERUYAN.COM- Mengingat peningkatan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Seruyan sangat tinggi tahun 2023 ini, sehingga membuat daerah tersebut hampir ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB), Pemkab Seruyan menganggap fogging bukanlah solusi untuk memberantas penyebaran nyamuk aedes aegypti.
Menurut Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Seruyan Andhie, masyarakat di Kabupaten Seruyan tidak semestinya menganggap fogging sebagai salah satu solusi, melainkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) itulah yang seharusnya gencar dilakukan di lingkungan sekitar.
“Banyak sekali masyarakat meminta untuk dilaksanakan fogging. Namun perlu diketahui, bahwa fogging bukanlah solusi karena fogging hanyalah membunuh nyamuk dewasa saja,” katanya, Rabu (6/12).
Andhie menjelaskan, PSN merupakan solusi efektif yang dapat benar-benar memberantas penyebaran aedes aegypti, karena perlu diketahui bahwa aedes aegypti merupakan jenis nyamuk yang tidak bersarang di tempat-tempat yang berkontak langsung dengan tanah.
“Mereka bersarang di wadah-wadah yang tergenang air, seperti botol, ember, dan sebagainya. Oleh karena itu, dengan menerapkan PSN dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar, maka resiko terserang DBD sangat kecil. Maka, kami menghimbau agar masyarakat mulai menerapkan PSN,” pungkasnya. (Ys)