BERITASERUYAN.COM- Ketua PGRI Kabupaten Barito Utara, Maslan mengatakan hari ini kita kembali mengenang sejarah 78 tahun lalu, tepat seratus hari setelah Proklamasi Kemerdekaan RI, 25 November 1943, PGRI hadir sebagai wadah perjuangan guru, pendidik, dan tenaga kependidikan dalam memperjuangkan kedaulatan NKRI, berperang melawan kebodohan dan keterbelakangan, serta berkhidmat untuk memajukan Pendidikan Nasional.
“PGRI sebagai organisasi profesi guru, pendidik, dan tenaga kependidikan telah tumbuh menjadi kekuatan moral intelektual dalam memperjuangkan peningkatan harkat martabat anggotanya. Kini, PGRI harus lebih mengedepankan sikap inklusif, dialogis dengan memegang teguh etika, saling menghormati dalam spirit organisasi yang mandiri, unitaristik, dan non-partisan,” kata Ketua PGRI Barito Utara Maslan pada HUT PGRI ke 78 dan HGN tahun 2023 di arena Tiara Batara, Selasa (28/11/2023).
Dikatakannya, PGRI terus menjaga kemitraan yang strategis dan konstruktif dengan Pemerintah dan Pemerintah Daerah menjadi wadah aspirasi para anggotanya dalam meningkatkan harkat martabat guru untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional,
Dijelaskan Mslan, dalam proses pendidikan, guru menjadi aktor utama dan penting yang memainkan peran strategis. Kedudukan terhormat yang dimiliki para pejabat di lembaga legislatif maupun eksekutif, tentu tidak terlepas dari peran dan jasa guru.
“Pasca pandemi hikmah terpenting yang dapat dipetik adalah peran guru tidak akan pernah tergantikan teknologi. Guru merupakan profesi yang menjadi suluh terbaik agar anak bangsa dapat terus berjalan menuju arah yang mereka cita-citakan,” kata dia.
Lebih lanjut Maslan, PGRI berada pada situasi dan zaman yang telah berubah. Pengurus dan anggota PGRI di semua tingkatan harus adaptif dalam merespon segala perubahan dengan saling belajar dan berbagi dengan sesama guru.
Disamping memperjuangkan kesejahteraan dan kepastian status guru, PGRI juga aktif melakukan berbagai kegiatan peningkatan kompetensi seperti bimtek, diklat, lokakarya, dan seminar, dapat menyasar jutaan guru di seluruh tanah air.
“Pada bagian akhir sambutan ini, PGRI menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada kepada Pemerintah Kabupaten Barito Utara baik pada masa kepemimpinan Bapak H Nadalsyah maupun pada kepemimpinan Pj Bupati Bapak Drs Muhlis, yang selalu mendengar dan responsif terhadap permasalahan guru yang diperjuangkan PGRI,” kata dia.
Terima kasih juga disampaikan PGRI kepada semua fraksi di DPRD Kabupaten Barito Utara, atas dukungannya kepada pemerintah daerah dalam memperjuangkan guru di Kabupaten Barito Utara. (aul)