BERITASERUYAN.COM- Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kabupaten Seruyan tidak hanya menyebabkan Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara mencapai 55 (lumayan parah), tetapi juga membakar hangus sebagian besar areal Tugu Makam Pahlawan di Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan.
Tugu Makam Pahlawan yang terletak tidak jauh dari Bandara Kuala Pembuang tersebut rupanya terbengkalai dan tidak terawat sejak lama, sehingga menyebabkan tanaman liar yang mengering karena musim panas dengan mudah terbakar dan menyebabkan tugu tersebut juga terbakar.
Berdasarkan investigasi awak media Beritaseruyan.com di lapangan, Tugu Makam Pahlawan tersebut merupakan proyek Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan yang kemudian tidak dilanjutkan dan ditinggalkan begitu saja.
N (52) warga yang tinggal di sekitar Tugu Makam Pahlawan tersebut membenarkan, bahwa tugu tersebut memang sudah tidak terawat dan dibiarkan terbengkalai begitu saja oleh pemerintah.
“Memang bangunan (Tugu Makam Pahlawan) itu sudah terbengkalai sejak lama. Dan, memang, ketika musim panas begini api dengan membakar sisi-sisi tugu, kemudian tugu itu sendiri. Kami merasa miris dengan bangunan tersebut, padahal peruntukannya untuk para pahlawan dari daerah ini,” katanya, Senin (2/10).
N berharap, pemerintah segera mengambil langkah untuk memperhatikan Tugu Makam Pahlawan tersebut, sehingga kedepannya bangunan tersebut tidak terkesan sebagai bangunan yang dibiarkan begitu saja atau jadi proyek yang sia-sia. (Ys)