BERITASERUYAN.COM- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan terus berupaya memaksimalkan penanggulangan stunting di wilayah setempat, salah satunya dengan upaya pembinaan Kader Pembangunan Manusia (KPM) tingkat desa.
Bertempat di Gor Olahraga Kecamatan Hanau, Senin (21/11), Bupati Seruyan Yulhaidir membuka secara resmi kegiatan pembinaan KPM terkait seribu hari pertama kehidupan, pemantauan, pertumbuhan dan perkembangan bayi atau balita Kabupaten Seruyan tahun 2022.
Dalam sambutannya, Bupati Seruyan Yulhaidir berharap kepada seluruh Kader Pembangunan Manusia (KPM), pendamping desa, pendamping lokal, dan seluruh aparat desa terkait untuk berperan aktif dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting terintegrasi di kabupaten setempat.
“Sehingga nantinya dapat menurunkan angka prevalensi stunting sesuai target RPJMN dan RENSTRA Kementerian Kesehatan kurang dari 14 persen pada tahun 2024,” ujarnya.
Untuk diketahui, salah satu aksi konvergensi percepatan penurunan stunting adalah memastikan tersedianya dan berfungsinya kader yang membantu pemerintahan desa dalam pelaksanaan intervensi gizi terintegrasi di tingkat desa.
Sementara itu, tugas dari KPM tingkat desa ini adalah membantu melakukan pemantauan layanan pencegahan stunting dengan sasaran rumah tangga yaitu 1000 hari pertama kehidupan (HPK) anak dan sekaligus berperan aktif dalam memastikan setiap kelompok sasaran cegah stunting mendapatkan layanan yang berkualitas. (Jib)