Ketua DPRD Seruyan Zuli Eko Prasetyo ketika diwawancarai awak media usai mengikuti kegiatan Musrenbang tingkat Kabupaten Seruyan.
BERITASERUYAN.COM- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan, kali ini menekankan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kabupaten Seruyan agar mengacu kepada visi-misi kepala daerah dan bukan cuma sekedar formalitas kegiatan tahunan saja. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DPRD Seruyan, Zuli Eko Prasetyo, dimana dirinya ikut mengawal jalanya Musrenbang RKPD Tahun 2022 yang dilaksanakan pada Rabu (31/3).
Menurutnya hal yang paling penting dalam Musrenbang itu ialah program kerja yang diusulkan setiap Struktur Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) yang nantinya masuk dalam RKPD harus sesuai dengan visi-misi kepala daerah dan bukan hanya untuk kepentingan SOPD sendiri.
“ Jadi menurut saya, hal yang paling penting dalam Musrenbang ini, setiap satuan SOPD harus bisa mempertimbangkan setiap program kerja yang diusulkan dalam RKPD dan harus mengacu kepada visi-misi kepala daerah, sehingga setiap pembangunan itu benar-banar prioritas dan tepat sasaran sehingga bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya.
Lebih lanjut dikatakannya, dalam hal ini DPRD selaku wakil rakyat dimana setiap per tiga bulan melaksanakan kegiatan reses, dalam hal itu tentunya banyak sekali aspirasi atau keinginan masyarakat sehingga bisa dijadikan acuan dalam penyusunan RKPD.” Segala aspirasi tersebut perlu diutamakan dalam penyusunan program kerja oleh SOPD, karena bagaimanapun itu menyangkut hajat hidup masyarakat, sehingga perlu diprioritaskan,” tegasnya.
Berbicara terkait program prioritas yang harus termuat dalam pembahasan Musrenbang tersebut, dalam hal ini dirinya menekankan agar fokus pembangunan di tahun 2022 mengarah kepada peningkatan infrastruktur dan pengembangan ekonomi kerakyatan. Dengan hal begitu diyakininya segala potensi yang ada di bumi gawi hatantiring ini, bisa menjadi serapan pendapatan baik bagi masyarakat maupun daerah.
“ hal tersebut selaras dengan visi-misi kepala daerah yang poin besarnya mengentaskan kemiskinan. Jika ekonomi kerakyatan bisa berkembang tentunya, segala potensi yang ada di pertanian, perkebunan, perikanan, UKM masyarakat dan lain sebagainya bisa digali secara maksimal. Ini harus menjadi acuan agar perekonomian masyarakat bisa pulih kembali, dan masyarakat bisa sejahtera. (Jib)